Rakyatmerdeka.co – News, Walaupun diperlukan dalam jumlah sedikit, mineral sangat penting bagi kesehatan manusia. Dokter Ulul Albab, SpOG dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) menyebutkan, mineral bekerja sebagai kofaktor dan katalisator kerja organ-organ tubuh manusia.
“Tubuh kita memang hanya perlu mineral sekitar 5 persen setiap harinya, namun tanpa mineral bisa berakibat negatif pada sistem dan fungsi tubuh manusia,” ujar Ulul dalam acara peluncuran Gerakan Indonesia Sehat oleh Le Minerale dan IDI di Jakarta, Selasa (23/8/2016).
Ulul mencontohkan, bila tubuh kekurangan zat besi bisa terasa lemas. Begitu pula dengan kekurangan magnesium, tubuh akan lebih mudah lelah lantaran mineral ini merupakan katalisator metabolisme energi.
Pada ibu hamil, kekurangan mineral ini pun dapat memengaruhi kesehatan janin. “Misalnya, zat besi, itu dibutuhkan untuk pertumbuhan otak bayi,” ungkap Ulul.
Fungsi mineral lainnya, seperti kalsium, diperlukan untuk kesehatan tulang dan gigi, proses kontraksi dan relaksasi otot pada ibu yang akan melahirkan, serta sistem imunitas tubuh. Ada juga natrium untuk menjaga keseimbangan cairan dan sebagai alat angkut zat gizi melalui membran sel.
Sementara itu, untuk kekebalan tubuh, kesehatan mata, sampai mempercepat penyembuhan luka, tubuh memerlukan seng.
Ulul mengatakan, mineral mempunyai fungsinya masing-masing bagi kesehatan tubuh. Mineral bisa didapat dari makan buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, juga air minum.
Air merupakan sumber mineral alami. Dalam air mineral, biasanya terdapat kandungan magnesium, kalsium, sodium, dan potasium.