Rakyatmerdeka.co – News Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) selekasnya memanggil pedangdut Saipul Jamil (35) untuk di check berkait dugaan suap panitera PN Jakarta Utara.
” Butuh koordinasi dahulu dengan kejaksaan untuk mendatangkan dia guna pemeriksaan oleh penyidik KPK, ” ucap Wakil Ketua KPK, Basaria Pandjaitan, dalam jumpa pers di gedung KPK, Jakarta Selatan, Kamis (16/6/2016).
Koordinasi itu dibutuhkan lantaran Saipul sekarang ini telah berstatus terpidana masalah pencabulan anak serta tengah ditahan di Rutan Cipinang Klas 1, Jakarta Timur.
Kontrol itu, lanjut Basaria, berkait kenyataan kalau tanda bukti duit Rp 250 juta yang disangka untuk menyogok panitera datang dari Saipul.
” Kelak penetapan tersangkanya (Saipul Jamil) penyidik nanti bakal lakukan pemeriksaan dahulu. Statusnya kan telah ditahan, ” tuturnya.
Disamping itu, empat orang yang telah diputuskan sebagai tersangka, yaitu SH (kakak Saipul), BN serta K (kuasa hukum Saipul), dan R sebagai panitera muda PN Jakarta Utara, sedang ditahan.
” Mereka masih tetap disini, masih tetap dalam pemeriksaan. Sesuai KUHAP, kami kerjakan penahanan 20 hari dahulu. Bila masih belum usai serta di rasa butuh perpanjangan, ya diperpanjang, ” kata Basaria.
Dikabarkan terlebih dulu, dua kuasa hukum Saipul Jamil, BN serta R, dan kakak kandungnya, SH, berbarengan panitera R, di tangkap KPK, Rabu (15/6/2016). Mereka disangka berikan serta terima suap atas perkara Saipul Jamil di PN Jakarta Utara.
