Rakyatmerdeka.co – Partai Demokrat resmi mencopot R Sitompul dari posisi juru bicara. Keputusan ini di ambil Ketua Umum SBY selesai berjumpa dengan Ruhut. Walau dicopot, jabatan Ruhut sebagai koordinator Polhukam di DPP serta Anggota Komisi III DPR RI tak beralih…
Selesai pencopotan itu di ketahui publik, Ruhut mengakui difasilitasi oleh E Baskoro serta Didik Mukrianto agar bisa berjumpa langsung dengan SBY…
Saya berterima kasih. Jadi ini difasilitasin Pak E Baskoro (Ibas) serta Pak Didik, demikian sayangnya Pak Edhie kepadaku hingga yang lain cemburu. Pening kepala ku, pening, ” kata Ruhut…
Dari tadi malam hingga tadi pagi saya jadi bahan berita serta seru. Tadi saya ditelepon bapak (SBY) minta ketemu di satu tempat, ketum saya begitu mengkalkulasi semuanya, kita bercakap tentang partai. Bacakan saja ke beberapa teman dekat pers, ” ungkap Ruhut…
Dalam pertemuan itu, SBY memberi beberapa poin pekerjaan yang perlu dikerjakan Ruhut yang akan datang. Beberapa Pekerjaan itu ditulis langsung serta di tandatangani SBY dalam 9 lembar kertas…
Selesai berjumpa SBY, Ruhut segera mengklarifikasi masalah pencopotan dirinya sebagai jubir Demokrat pada mass media di Lantai 9 Nusantara, Ruang Rapat Fraksi Partai Demokrat, Komplek Parlemen, Jakarta…
Jadi ketemu bagaimana Bapak (SBY), berikan salam hormat. Bacakan ini saja agar langsung jelas berarti. Itu simpang siur, saya dukung Pak Jokowi, pak Ahok tidak ada… ”
Tersebut poin-poin pernyataan SBY yang ditulis dengan judul Pekerjaan Untuk Bung Ruhut Sitompul :
1. Tetap aktif serta kritis di komisi III DPR terlebih dalam penegakan hukum, pembasmi korupsi serta komunikatif dengan Ketua Fraksi Partai Demokrat…
2. Lebih aktif dalam jabatan di DPP sebagai Koordinator Polhukam. Beberapa ketua departemen butuh digalakkan…
3. Mengimplementasikan sikap politik Partai Demokrat, yaitu non-blok serta non-koalisi…
4. Dukung kebijakan pemerintah yang pas serta pro rakyat…
5. Menyangkut gosip politik yang begitu peka serta terkait dgn PD. Mesti mengerti posisi PD serta aktif bila ada apa-apa langsung telepone saya (SBY)…
6. Terkait dengan kepengurusan DPP, dalam sistem ke depan, tim juru bicara bakal di pimpin langsung oleh Pak SBY. Semua kader mesti mungkin saja jubir namun saat ini Pak SBY…
7. Saya mengharapkan Bung Ruhut tetap kritis serta aktif dengan sikap kebijakan ketum. Bila ada yang menginginkan dikonfirmasikan supaya langsung menghubungi Ketum, Sekjen atau Ketua DPR Fraksi…
8. Untuk di lakukan serta sukses selalu….
Ketua PD SB Yudhoyono …
22 Agustus 2016… “