Rakyatmerdeka.co – News, Jakarta – Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri angkat bicara terkait partai besutannya yang dikait-kaitkan dengan Partai Komunis Indonesia (PKI). Megawati menegaskan PDI Perjuangan merupakan partai yang legal.
“Kita merupakan partai yang legal, diakui konstitusi. Kenapa dikaitkan dengan PKI yang sudah dibubarkan dan tidak ada,”ucap Megawati.
Menurut Megawati, pihak yang menyamakan partainya dengan PKI iri dengan pencapaian partai berlambang banteng itu. “Karena mereka itu iri dengan PDI-P partai dengan perolehan besar suaram”ucapnya.
Setidaknya ada 2 orang yang sempat menyamakan PDI Perjuangan dengan PKI. Pertama, Ustaz Alfian Tanjung yang menulis cuitan’ PDIP 85% isinya kader PKI.”
Cuitan itu kemudian dilaporkan oleh Sekretaris Jendral PDI Perjuangan Hasto kristiyanto ke Polda Metro Jaya. Alfian saat ini sudah ditetapkan jadi tersangka dan ditahan di Mako Brimom, Kepala Dua, Depok, Jabar.
Selain Alfian, kader partai Gerindra Arief Puyuono juga sempat menjadi sorotan. Pasalnya, Arief memberikan pernyataan ‘wajar PDIP disamakan dengan PKI’.
Usai melontarkan pernyataan soal PDIP sama dengan PKI ke media nasional, Arief dikecam oleh banyak pihak. Kecaman bertubi-tubi mendarat ke Arief, mulai dari pihak PDI Perjuangan sampai lingkup internal Gerindra sendiri. Ketua Umum partai Gerindra Subinto pun disebut-sebut langsung memberikan teguran langsung terhadap Arief.
Belakangan, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan Arief Puyuono sudah menyampaikan surat permohohan maaf soal pernyataan itu. Hasto menyebut partainya menerima permohonan maaf itu.