Rakyatmerdeka.co – News, Jakarta – Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Abraham Lunggana alias Lulung hadir dalam acara Deklarasi Relawan AHY se Kecamatan Tamansari mendukung pasangan cagub dan cawagub Anies-Sandi. Lulung mengatakan bahwa Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus merupakan program yang disahkan olehnya sebagai pimpinan DPRD DKI Jakarta.
Anies dan Lulung hadir di Jalan Keutamaan Dalam No. 17 RT 12 RW 04, Kelurahan Krukut, Taman Sari, Jakarta Barat, Minggu (9/4). Lulung lebih dulu hadir menyampaikan visi dan misi Anies-Sandi dan disusul oleh Anies.
“Bapak Ibu, saya adalah yang memutuskan KJP Plus, siapa saya, saya adalah wakil bapak ibu di DPRD yang mengesahkan KJP Plus. Jadi jangan mau ditipuin,”ucap Lulung.
Dalam sambutannya, Lulung juga sempat melontarkan pertanyaan ke warga. “Siapa yang terkejut melihat hasil pilkada 1, saya tanya, kenapa terkejut?,”tanya Lulung.
“Saya kaget Ahok menang di putaran pertama 43 persen,”tambah Lulung lagi.
Lulung kemudian mengajak warga untuk memilih Anies-Sandi paga Pilgub DKI putaran kedua. Lulung kembali menepis ketakutan warga akan isu KJP Plus dihapus kalau gubernur DKI Jakarta berganti.
“Masalah KJP Plus, masalah PPSU, Masalah KJS merupakan program kerakyatan yang dianggarkan oleh DPRD, oleh pemerintah. Uang siapa? Uang rakyat, bukan uang Pak Ahok kan,”terang Lulung.
Lulung menjelaskan kalau program kerakyatan seperti KHP, KJS, dan PPSU merupakan program yang dihasilkan dari pajak. “Dari pajak, oleh karenanya persoalan beli sembako murah, daging murah, itu meruapakan program rakyat dan itu wajib,”tegas Lulung.
Lulung akhirnya meyakinkan warga kalau KJP akan terus berjalan dan menjadi KJP Plus kalau Anies-Sandi terpilih memimpin Ibu Kota. Lulung juga memberi contoh KJP Plus Anies-Sandi ke warga.
“Ini KJP Plus Bang Anies, ini sudah ada di saya. Saya pimpinan DPRD tinggal ketok palu aja, ini KJP Bang Anies udah di tangan saya. Saya yang membuat kebijakan dan penetapan terhadap KJP Plus, duit siapa ini, duit Bapak Ibu,”ucap Lulung.
