RAKYAT MERDEKA – Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus pastikan kasus selebgram Rachel Vennya akan diusut dengan pasal-pasal pidana, sebab melanggar ketentuan karantina di masa pandemi Covid-19. Polisi memastikan Rachel Vennya akan diusut dengan UU No. 6 tahun 2018 tentang Kekarantinaan Kesehatan. Dimana dalam UU tersebut ada pasal berisi hukuman bagi pelanggar karantina.
“Ya jelas ada (jeratan pidana) Undang-Undang Karantina, ada Undang-Undang Wabah Penyakit. Kalau tidak ada sanksi pidana polisi tidak urus,” terang Yusri di Polda Metro Jaya, pada Senin (18/10).
Yusri juga mengungkapkan, jika penyidik Polda Metro Jaya akan mengusut tuntas kasus ini.
“Kami akan selidiki secara tuntas. Satgas akan kita bentuk bersama untuk mengawasi tentang karantina, karena ini dampaknya sangat berbahaya,” tambah Yusri.
Dikatakan juga sebelumnya, Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran juga menyatakan bahwa pihaknya akan mengusut tuntas para mafia karantina kesehatan.
“Terkait karantina Polda Metro Jaya akan mengusut tuntas, ini sebagai jawaban, kami akan usut tuntas tanpa pandang bulu terhadap siapa saja yang terlibat dalam mafia karantina,” kata Fadil di Polda Metro Jaya, Senin (18/10).
Awal Kasus
Kasus ini bermula saat sepulang selebgram Rachel Vennya dari Amerika Serikat, dia dikabarkan melanggar ketentuan karantinanya. Dimana seharusnya, Rachel harus menjalani karantina delapan hari dengan biaya sendiri.
Akan tetapi dengan dibantu anggota TNI yang bertugas di Satgas Penanganan Covid-19, dia melanggar ketentuan tersebut. Saat itu dia dibawa ke tempat karantina Wisma Atlet Pademangan tanpa mengeluarkan biaya. Tidak sampai disitu, dia pun hanya menjalani karantina selama tiga hari.
Saat ini, anggota TNI yang bersangkutan sudah dinonaktifkan dan kembali ke satuannya di Kodam Jaya. Namun, Rachel Vennya akan diusut kepolisian dan akan diperiksa pada Kamis mendatang (21/10).
Tidak hanya Rachel, namun polisi juga turut memanggil dua orang lainnya terkait peristiwa ini. Keduanya yaitu, Salim Nauderer, kekasih Rachel serta Maulida Khairunnia yang adalah manajer dari Rachel.
