Jumlah korban yang meninggal akibat Virus Corona di Kota Medan bertambah lagi, setelah pasien dalam pengawasan (PDP), berinisial SA menghembuskan nafas terakhirnya pada Senin (30/03/2020).
Dengan demikian, sudah dua orang yang berstatus PDP di Kota Medan yang meninggal dunia. Sampai hari Senin, total kasus Virus Corona (Covid-19) yakni berinisial AG dan UM. Sedangkan status PDP yang meninggal adalah Musaddad dan SA.
Kemarin (Minggu) satu PDP meninggal yakni Aspem Pemerintah Kota Medan Musaddad, ditambah satu lagi yang pagi ini (Senin, red) meninggal,” kata Jubir Penanganan COVID-19 Provinsi Sumatera Utara (Sumut) yang juga merupakan Sekretaris Dinas Kesehatan Sumut, dr Aris Yudhariansyah, Senin (30/03/2020).
Dia menjelaskan, SA tiba di Rumah Sakit Madani Medan dalam kondisi sesak nafas.
Setelah dilakukan pemeriksaan, ditetapkan jadi PDP dan persiapan untuk pengiriman ke ruang isolasi. Namun, kondisinya terus menurun. Diobservasi, akhirnya meninggal dunia di situ (RS Madani Medan),” ujarnya.
Aris menjelaskan PDP itu belum dapat dipastikan apakah terjangkit Virus Corona (COVID-19) atau tidak. “
Belum dapat dipastikan bahwa itu benar-benar positif,” ujarnya.
Aris mengatakan, SA yang memiliki riwayat perjalanan ke Kota Padang, Sumatera Barat dan Kota Tanjung Balai.
Informasi yang didapatkan, dirinya baru dari Padang dan singgah di Tanjung Balai. Hanya itu yang baru kita dapat,” kata dr Aris Yudhariansyah.
Dinas Kesehatan Sumut sedang melakukan penelusuran terhadap orang yang kontak erat dengan PDP tersebut.
Kita masih tetap melakukan penelusuran terhadap orang yang berkontak erat dengan pasien,” ujarnya.