Rakyatmerdeka.co – News, Jakarta – Calon wakil gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat berbicara mengenai keberagaman masyarakat di DKI Jakarta. Djarot menyebut Jakarta merupakan miniatur Indonesia.
“Jakarta merupakan miniatur Indonesia. Berbagai golongan dan kepentingan, kekuatan dan kelas ekonomi, agama dan keyakinan, suku dan budaya, dan lain-lain ada di sini,”ucap Djarot.
Djarot menyatakan, keberagaman di Jakarta berpotensi menimbulkan konflik dalam masyarakat. Salah satu yang menjadi ujian terbaru yakni soal SARA yang berada di garis depan dalam Pilkada DKI Jakarta 2017. Eks Wali Kota Blitar ini pun menilai penting untuk menentukan pilihan pemimpin yang tepat di DKI Jakarta ini.
“Yang terbaru merupakan panggung Pilkada DKI Jakarta 2017, di masa isu SARA berada di garis depan. Maka sebetulnya Jakarta merupakan panggung bagi Pancasila untuk “unjuk gigi” meneguhkan identitas, eksistensi dan relevansinya. Oleh sebab itu, penting bagi kita semua untuk menentukan pilihan dengan tepat, karena perjuangan belum selesai untuk mengawal perhelatan politik dan perbaikan di DKI jakarta ini dalam denyut nadi dan nafas Pancasila,”ucapnya.
Menurut Djarot, Pilkada DKI kali ini juga menjadi ujian bagi aktualisasi Pancasila di bumi Indonesia. Pilkada ini pun, ucapnya, bakal menentukan apakah masyarakat DKI Jakarta merupakan masyarakat yang modern atau tidak. Kalau masyarakat Jakarta merupakan masyarakat yang maju, pemimpin yang benar-benar bekerja sudah pasti akan dipilih, bukan pemimpin yang cuma bisa beretorika atau berkata-kata manis saja ataupun karena faktor agama.
“Pilkada Jakarta akan memperlihatkan apakah kita siap menjadi bangsa modern, di mana pemimpin dipilih kareja kerja, bukan lantaran omongan atau kata-kata, apalagi karena latar belakang agama, suku dan etnisnya,”ucapnya.
Terakhir, seraya mengutip pernyataan Sukarno, Djarot menyebut Pancasila sebagai jiwa bangsa Indonesia. Oleh sebab itu, dia menyerukan kepada seluruh peserta yang hadoir untuk bersama-sama membumikan Pancasila di DKI Jakarta.
“Mari kita buktikan Pancsila kita sejati dengan menjaga kemajemukan Jakarta,”ucapnya.
