RAKYAT MERDEKA — Mahfud MD selaku Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) mengatakan, bahwa Presiden Joko Widodo akan memberikan santunan sebesar Rp50 juta pada masing-masing korban jiwa tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur. “Presiden juga sebagai tanda belasungkawa meskipun tentu hilangnya nyawa setiap orang tidak bisa dinilai uang berapapun harganya. Tapi presiden berkenan untuk juga memberi santunan kepada setiap korban jiwa itu sebesar Rp50 juta,” kata Mahfud MD dalam keterangan pers, pada Senin (3/10). Mahfud menyatakan, bahwa santunan tersebut akan segera diberikan usai pihaknya mencocokkan semua…
Baca LagiKategori: News
KPK Akan Layangkan Surat Panggilan Kedua untuk Lukas Enembe
RAKYAT MERDEKA — Deputi Penindakan dan Eksekusi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Karyoto mengungkapkan, jika pihaknya sedang mengupayakan pelayangan surat pemanggilan kedua untuk Gubernur Papua Lukas Enembe. Seperti diketahui, Lukas Enembe telah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi. “Masalah pemanggilan Lukas Enembe (LE), ini baru satu kali sebagai tersangka. Nanti, mudah-mudahan di minggu ini akan dilayangkan (surat panggilan) untuk pemanggilan di minggu berikutnya,” kata Karyoto dalam jumpa pers di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, pada Selasa (20/9). Karyoto menuturkan, bahwa upaya untuk mengirimkan surat pemanggilan dan melanjutkan penyidikan kasus adalah kewajiban…
Baca LagiPengesahan Taman Literasi Martha Christina Tiahahu di Jaksel oleh Anies Baswedan
RAKYAT MERDEKA — Pada Minggu (18/9), Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan Taman Literasi Martha Christina Tiahahu (MCT) di daerah Blok M, Jakarta Selatan. Taman yang sudah selesai direvitalisasi ini adalah bagian dari kawasan pembangunan berorientasi transit Blok M dan Sisingamangraja. Anies mengutarakan, taman literasi ini akan jadi tempat bertemunya para pegiat literasi, para penulis dan penerbit, sampai masyarakat umum. Ditambahkan juga oleh Anies, Jakarta merupakan pusat kegiatan literasi Indonesia yang sudah berlangsung lebih dari 100 tahun. “Jumlah penerbit di Jakarta saja jumlahnya luar biasanya banyak, nah itu semua tersebar. Karena…
Baca LagiKaesang Pangarep Dikabarkan Akan Menikah Akhir Desember Ini
RAKYAT MERDEKA — Kaesang Pangarep, Putra bungsu Presiden Joko Widodo kabarnya akan segera menikah dengan Erina Gundono pada Desember 2022. Kabar ini disampaikan Wakil Wali Kota Solo ketika membuka acara Esport Lead National Series (LNS) di GOR Sritex, pada Sabtu (10/9) sore. Diketahui saat itu, Teguh memohonkan izin Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka yang tidak bisa hadir membuka acara. “Saya mohon izin Pak Wali Kota akan sibuk sampai akhir bulan Desember karena akan mantu terakhirnya Pak Presiden,” ujarnya. Teguh mengatakan, jika akhir-akhir ini Gibran sibuk mempersiapkan pernikahan Kaesang dengan…
Baca LagiWarga Bogor Diminta Dukung Prabowo Jadi Presiden 2024
RAKYAT MERDEKA — Ahmad Muzani yang merupakan Sekjen Partai Gerindra berharap agar Ketua Umum mereka, Prabowo Subianto, bisa menjadi presiden pada 2024 dengan dukungan dari masyarakat Bogor. Hal tersebut l disampaikan oleh Muzani ketika mengikuti gowes Merah Putih Kemerdekaan RI ke-77 bersama masyarakat Jonggol, Bogor, pada Minggu (21/8). “Insya Allah dari Tanah Bogor inilah Pak Prabowo akan jadi presiden di 2024,” ujar Muzani dalam keterangan tertulisnya, Minggu (21/8). Di mana menurut Muzani, semua kader Partai Gerindra juga harus optimistis bahwa pada 2024 nanti, Prabowo dapat memenangkan Pilpres dan menjadi Presiden Indonesia. Seperti yang…
Baca LagiPimpinan Ponpes Diduga Cabuli Belasan Santriwati di Bandung
RAKYAT MERDEKA — Kasus dugaan pencabulan kini kembali terjadi di lingkungan pesantren. Di mana kasus kali ini dilaporkan terjadi di sebuah pesantren yang terletak di Kecamatan Katapang, Kabupaten Bandung. Diberitakan, setidaknya ada 13 santriwati yang masih berusia di bawah umur yang dicabuli. Di mana terduga pelaku merupakan seorang pimpinan dari pondok pesantren. Kasus pelecehan seksual yang dialami belasan santri ini terbongkar usai seorang korban berani melaporkannya ke pihak kepolisian. Deki Rosdiana yang merupaka kuasa hukum korban mengatakan, korban dicabuli pelaku semenjak korban berusia 14 tahun. Korban diketahui baru masuk ke pesantren…
Baca LagiMundur dari Penasihat Ahli Kapolri, Ini Alasan Fahmi Alamsyah
RAKYAT MERDEKA — Fahmi Alamsyah memberikan alasannya mundur dari Penasihat Ahli Kapolri Bidang Komunikasi Publik. Dia mengatakan, bahwa dia sempat diminta Irjen Ferdy Sambo untuk menyusun draf rilis pers terkait kasus penembakan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J. Fahmi mengatakan jika dirinya tak mau membebani Kapolri Jenderal Listyo Sigit serta para penasihat lainnya. Oleh sebab itu dia memilih untuk mengundurkan diri. “Saya di penasihat ahli dirapatkan. Saya mundur karena tak ingin membebani,” kata Fahmi, Rabu (10/8). Fahmi menjelaskan, dia sudah mengirimkan surat pengunduran dirinya kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo…
Baca LagiJanji Bharada E Akan Buka Kasus Brigadir J
RAKYAT MERDEKA — Kuasa hukum dari Bharada E yang merupakan tersangka pembunuhan Brigadir J atau Brigadir Yosua, datang ke gedung Bareskrim Polri pada Senin (8/8) malam terkait pengajuan Justice Collaborator (JC) kliennya. Deolipa Yumara selaku pengacara Bharada E mengatakan, pengajuan Justice Collaborator ini dilakukan sebab kliennya sudah bertekad mengungkapkan kejadian sebenarnya terkait kematian Brigadir Yosua Hutabarat di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo. “Dalam rangka koordinasi. Ketika kami datang kemari tentunya kepentingan-kepentingan untuk menangani perkara-perkara,” terangnya pada awak media, Senin (8/8). “Ya macam-macam (koordinasinya), terkait dengan justice collaborator mungkin dengan BAP tambahan,…
Baca LagiUpdate Kasus Brigadir J: Ditemukan Empat Bekas Luka Tembak
RAKYAT MERDEKA — Kuasa Hukum keluarga dari Brigadir J mengatakan, jika ada empat bekas luka tembak di sekujur tubuh Brigadir Yoshua Hutabarat atau Brigadir J. Hal ini diungkapkan oleh kuasa hukum keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak berdasar dari catatan tim dokter keluarga yang mengikuti jalannya autopsi ulang. Kamaruddin menyebutkan, tim dokter keluarga tersebut terdiri dari satu dokter umum dan satu magister kesehatan. Ia juga mengklaim catatan keduanya juga sudag disahkan oleh kantor notaris. “Ada empat peluru tembus atau diduga peluru,” terangnya pada awak media di Bareskrim Polri, Selasa (2/8). Dugaan luka…
Baca LagiPemisahan Tempat Duduk di Angkot Batal, Ini Alasannya!
RAKYAT MERDEKA — Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria memberikan alasan terkasit batalnya rencana kebijakan pemisahan tempat duduk penumpang perempuan dan pria untuk angkutan kota (angkot). Riza menilai, jika kebijakan itu dibatalkan karena jumlah penumpang perempuan lebih banyak dari pria. Sementara, untuk rencana pemisahan itu sendiri, tempat duduk perempuan hanya disediakan untuk empat orang. “Berdasarkan masukan dari berbagai pihak termasuk masyarakat ternyata pengguna angkot itu lebih banyak perempuan,” jelas Riza di Tebet, Jakarta Selatan, pada Rabu (13/7). “Jadi, kalau dipisahkan maka nanti kasihan yang perempuan ini tempatnya semakin terbatas, padahal…
Baca Lagi