RAKYAT MERDEKA — Yasonna Laoly selaku Menteri Hukum dan HAM, angkat suara mengenai polemik pengesahan Rancangan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (RKUHP) yang dirasa akan mengancam potensi pariwisata Indonesia, terutama di Bali. Pernyataan Yasonna ini juga sekaligus memberikan merespons terhadap pengacara Hotman Paris Sitompul. Di mana sebelumnya, Hotman ymengkritik pasal kohabitasi dalam KUHP baru tersebut. Yasonna sendiri merasa heran dengan kritik Hotman, seolah-olah KUHP baru akan menyebabkan kiamat. “Kohabitasi ini kan lama, ada seorang pengacara kondang lagi mem-blow-up seolah-olah dunia mau kiamat aja, gitu ya, dunia pariwisata kita,” katanya di kompleks…
Baca LagiKategori: Nasional
Pemakaman Korban Bom Bandung Aiptu Sofyan Diselimuti Isak Tangis Keluarga
RAKYAT MERDEKA — Upacara pemakaman bagi Ajun Inspektur Polisi Satu (Aiptu) Anumerta Sofyan digelar Kepolisian Resor Kota Besar Bandung. Diketahui, Aiptu Sofyan merupakan korban meninggal dunia dalam peristiwa ledakan bom bunuh diri di Markas Polsek Astana Anyar, Kota Bandung, Jawa Barat, pada Rabu (7/12). Upacara pemakaman ini dilangsungkan di Tempat Pemakaman Umum Sukahaji, Kecamatan Sukasari, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu sore, sekitar pukul 17.00 WIB. “Atas nama negara, bangsa dan Kepolisian Negara Republik Indonesia, dengan ini mempersembahkan kepada persada ibu pertiwi, jasad dan raga almarhum Sofyan, Aiptu Anumerta,” ujar Kepala…
Baca LagiPencopotan Label Gereja di Tenda Gempa Cianjur Dikecam!
RAKYAT MERDEKA — Sebuah video viral beredar di media sosial yang memperlihatkan beberapa orang terlihat membongkar tulisan ‘Tim Aksi Kasih Gereja Reformed Injili Indonesia’ yang menempel pada atap tenda di posko bantuan bencana gempa di Cianjur, Jawa Barat. Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan menyebut aksi pencopotan label gereja tersebut dilakukan oleh organisasi masyarakat (Ormas) Garis yang bukan merupakan warga setempat yang tinggal di posko pengungsian itu. Ia mengatakan, jika aksi itu terjadi di empat wilayah pengungsian, yaitu di desa Cibulakan, Desa Genjot, Desa Telaga, dan Desa Sarampad. “Yang mencopot itu bukan…
Baca LagiTerduga Penghina Iriana Jokowi Tutup Diri dan Alami Syok
RAKYAT MERDEKA — KJ, pria yang diduga melakukan penghinaan kepada Ibu Negara Iriana Joko Widodo lewat unggahannya di Twitter kini tengah mengalami syok. Kuasa Hukum KJ, yakni Gerson Johanes Wisang menyebut, kliennya ini mengalami syok semenjak unggahan yang diduga mengolok-olok Iriana membuat geger media sosial. Yang kemudian Bareskrim Polri menyatakan ada unsur pidana setelahnya. “Sementara menutup diri dari media sosial, tidak mau mendengar berita-berita apapun. Karena kondisinya secara mental juga syok,” ujar Gerson ketika dihubungi, pada Senin (21/11). Seperti dikuti dari CNNIndonesia.com ketika mencoba mendatangi rumah KJ di Kasihan, Bantul, Senin…
Baca LagiMenuju ke Jakarta, Rombongan Keluarga Korban Kanjuruhan akan Cari Keadilan
RAKYAT MERDEKA — Rombongan penyintas dan keluarga korban Tragedi Kanjuruhan, Malang, diketahui berangkat ke Jakarta untuk mencari keadilan. Dikabarkan, mereka akan melapor ke Bareskrim Polri. Hal tersebut disampaikan Pendamping Hukum Tim Gabungan Aremania (TGA), Anjar Nawan Yusky. Di mana dia mengatakan, para penyintas dan keluarga korban didampingi sejumlah tim hukum dan suporter Aremania. “Kami berangkat dari Malang, naik bus, selain korban dan keluarga korban ada juga saksi dan pendamping TGA, Aremania dan tim trauma healing yang ikut mendampingi. Total 80 orang,” ujar Anjar, seperti dikutip dari CNNIndonesia, Rabu (16/11). Dari total…
Baca LagiJokowi dan MBZ Resmikan Masjid Sheikh Zayed di Solo
RAKYAT MERDEKA — Presiden Joko Widodo bersama Presiden Uni Emirat Arab (UEA), Muhammad bin Zayed (MBZ), Senin (14/11), meresmikan Masjid Sheikh Zayed Al-Nahayan di Kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Solo. Akan tetapi, saat ini masjid megah tersebut belum bisa digunakan oleh masyarakat umum. Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengungkapkan, Masjid Sheikh Zayed belum dibuka untuk umum sebab belum tuntas dikerjakan. “Sebenarnya pengerjaane sudah selesai semua. Cuma ada finishing beberapa yang harus kita selesaikan,” ujar Gibran di Balai Kota Solo setelah peresmian. Walaupun belum tuntas, masjid hadiah dari UEA itu tetap…
Baca LagiMa’ruf Amin Ketuai Badan Pengarah Papua
RAKYAT MERDEKA — Badan Pengarah Percepatan Pembangunan Otonomi Khusus Papua dibentuk oleh Presiden Joko Widodo melalui Peraturan Presiden Nomor 121 Tahun 2022. Diketahui, badan ini didirikan untuk mengurus otonomi khusus (otsus) yang ada di sejumlah provinsi di Papua. Selain itu, pendirian badan ini merujuk pada Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2021. “Badan Pengarah Percepatan Pembangunan Otonomi Khusus Papua yang selanjutnya disebut Badan Pengarah Papua adalah badan khusus yang melaksanakan sinkronisasi, harmonisasi, evaluasi, dan koordinasi percepatan pembangunan dan pelaksanaan Otonomi Khusus di wilayah Papua,” sebagaimana bunyi pasal 1 Perpres Nomor 121 Tahun…
Baca LagiPermohonan Maaf Bharada E pada Keluarga Brigadir Yosua
RAKYAT MERDEKA — Permohonan maaf di sampaikan Bharada E atau Bharada Richard Eliezer kepada keluarga Brigadir J alias Nopriansyah Yosua Hutabarat. Keluarga Brigadir J pun dengan tangan terbuka menerima permintaan maaf tersebut. “Selaku keluarga dari almarhum Yosua kami memaafkan Bharada E. Tentunya kami paham bagaimana dia merasa tertekan dalam melakukannya itu, dan pernyataannya untuk meminta maaf itu sudah kami terima dan kami memaafkannya,” ucap Rohani Simajuntak, tante Brigadir J seperti dikutip dari Detik, Selasa (18/10). Rohani sendiri menyadari sebagai umat manusia, dia harus memaafkan segala perbuatan yang dilakukan Bharada E kepada…
Baca LagiAlasan Sakit, Irjen Teddy Minahasa Batal Diperiksa Etik
RAKYAT MERDEKA — Mabes Polri batal melakukan pemeriksaan dugaan pelanggaran etik terhadap Irjen Teddy Minahasa dalam kasus peredaran narkotika. Diketahui, seharusnya Teddy diperiksa oleh Propam Polri terkait keterlibatannya dalam kasus peredaran narkotika pada hari ini. Kabag Penum Humas Polri Kombes Nurul Azizah menyebut, jika pemeriksaan tersebut batal dilakukan karena Teddy mengaku sedang sakit dan meminta supaya dilakukan pemeriksaan kesehatan. “Untuk IJP TM pemeriksaan terkait dugaan pelanggaran kode etik diundur. Karena yang bersangkutan kurang sehat maka yang bersangkutan minta dilakukan pemeriksaan oleh dokter,” katanya dalam konferensi pers, Senin (17/10). Meski demikian, Nurul…
Baca LagiKawal Sidang Ferdy Sambo, Polres Jaksel Kerahkan 170 Personel
RAKYAT MERDEKA — Sebanyak 170 personel akan dikerahkan Polres Jakarta Selatan untuk mengawal persidangan kasus pembunuhan berencana terhadap Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J. Seperti diberitakan, kasus yang melibatkan Ferdy Sambo ini akan disidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. “Sampai dengan hari ini kami telah membuat rencana pengamanan setidaknya ada 170 personel nanti yang kami turunkan,” kata Kapolres Jaksel Kombes Ade Ary Syam Indradi di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, pada Senin (10/10). Dia menjelaskan, bahwa Polres Jaksel nantinya akan dibantu oleh Polda Metro Jaya. Namun, dia belum membeberkan akan ada…
Baca Lagi