Rakyatmerdeka.co – News Presiden Jokowi kali ini merasa gerah terus terusan di serang isu hoax terkait aktifis PKI. Ada beberapa oknum yang menyebutkan isu bahwa Presiden Jokowi adalah aktifis PKI. Dibalik tuduhan tersebut Jokowi malah merasa heran, masih ada saja orang yang mempercayai isu isu tersebut.
Coba cari saja di medsos, DN Aidit pidato pada tahun 1955, lah kok saya ada di bawahnya ? lahir saja saya masih belum, tapi sudah di pasang. Saya lihat di gambar kok mirip saya, ini yang kadang-kadang, haduh, mau saja saya tabok, orangnya di mana, saya cari betul,” tambah Jokowi.
” Saya kadang merasa sedih bila sudah masuk ke tahun politik isinya hanya fitnah, kabar bohong, saling menghujat, coba lihat saja di media sosial, Presiden Jokowi itu PKI fitnah nya seperti itu ” ujar Jokowi.
PKI dibubarkan tahun 1965 sampai dengan tahun 1966, sedangkan saya lahir tahun 1961 dengan arti umur saya baru 4 tahun. Kok bisa sih di isukan sebagai aktivis PKI ? apkah ada PKI balita ? ujar Jokowi menempis isu saat ini pada saat pembagian sertifikat tanah di Lampung Tengah, Lampung Jumat 23 November 2018.
Setidaknya ada 9 juta penduduk Indonesia yang mempercayai isu tersebut, saya di serang isu PKI sudah 4 tahun. “Saya ini sudah 4 tahun di isukan sebagai PKI, Ya Allah, sabar, sabar, tapi saya sudah bicara karena ada kurag lebih 6 persen yang percaya berita ini. Enam persen itu 9 juta (penduduk) lebih lo. La kok percaya?” ujar Jokowi.
Tidak hanya isu PKI saja yang digunakan, dari isu Jokowi anti ulama sampai dengan Jokowi antek asing juga sering di dengar.
” Ada kriminalisasi ulama, nayatanya saya tiap hari bersama dengan ulama, keluar masuk pesantren, jadi kriminalisasi ulama dimananya ? isu seperti ini jangan di percayai, bisa berbahaya sekali nantinya ” ujar Presiden Jokowi.
