Rakyat Merdeka — Seorang bocah laki-laki berusia 4 tahun tertembak dan tewas setelah malam Tahun Baru 2021. Bocah bernama Little Messiah Taplin tersebut tertembak oleh seseorang yang sedang menari-nari dengan pistol pada Jumat (1/1/2021) sekitar pukul 00.30 waktu setempat.
Pihak berwenang mengatakan, bocah yang tersebut tertembak di kepalanya di sebuah bangunan di Arlington, Texas, Amerika Serikat (AS) saat merayakan malam Tahun Baru.
Polisi telah bergegas menuju tempat kejadian perkara (TKP) setelah menerima panggilan yang melaporkan penembakan sebagaimana dilansir dari New York Post.
Ketika petugas kepolisian tiba, mereka melihat jejak darah menuju ke apartemen yang tidak terkunci tetapi tidak ada orang di dalamnya.
Polisi di Grand Prairie kemudian memberi tahu polisi Arlington bahwa seorang anak berusia 4 tahun telah dibawa ke rumah sakit di wilayah hukum mereka dan kemudian meninggal.
Saat petugas kepolisian masih berada di lokasi penembakan, sebuah mobil berhenti di tempat parkir tetapi kemudian mencoba untuk pergi.
Polisi menghentikan kendaraan dan menanyai dua pria yang berada di dalam mobil tersebut. Polisi mengatakan, kedua orang itu awalnya mengeklaim bahwa mereka sedang merayakan Malam Tahun Baru dan menyebut ada peluru nyasar memasuki apartemen mereka dari luar.
Namun, setelah diinterogasi cukup lama, salah satu di antara orang tersebut akhirnya mengakui bahwa mereka ikut berpesta di dalam apartemen itu.
Pria tersebut mengatakan mereka sedang menari untuk merayakan pergantian tahun dan secara tidak sengaja menekan pelatuk pistol lalu menembak bocah malang itu.
Polisi lantas menangkap pria bernama Zantyler Foster-Hooks (21) tersebut dan memasukkannya ke Penjara Kota Arlington atas satu tuduhan pembunuhan.
