Rakyatmerdeka.co – News, Orang ini telah melakukan kesalahan yang berakibat fatal dengan menolak panggilan pertamanya.
Dengan dia menolak panggilan pertamanya, dia dinilai sangat sok jadi orang yang penting padahal dirinya cuma orang kelas bawah.
Memiliki potensi menghilangkan barang bukti, orang ini dengan bodohnya merasa sok dengan apa yang dia lakukan dan merasa sebagai orang yang besar dan penting yang tidak terjerat hukum.
Dia berharap semua pengikutnya akan turun mengikuti omongannya dan menghentikan usaha hukum, namun nyatanya apa? tidak ada yang mendukung dirinya sama sekali.
Bahkan harapan besar yang dimiliki berakhir sangat menyedihkan, karena tidak ada satu orangpun yang muncul di kantor polisi.
Mungkin polisi juga sudah tahu benar, dan ingin menangkapnya. Hanya polisi tidak bisa karena belum ada yang melaporkannya, baru sekaranglah kesempatan itu ada.
Tidak tahu siapa yang mengambil alih akun media sosialnya. Jika itu mengenai instansi berwenang, maka langkah itu sebagai proses pembersihan halaman yang penuh sampah itu serta sarang fitnah yang dapat berdampak ke masyarakat.
Halaman yang penuh sampah itu memang menjadi biang keladi dan selalu menimbulkan masalah jadi memang harus segera dihilangkan.
Sekarang dia hanya bisa merenung, tidak tahu apakah dia jera atau tidak dengan perbuatannya yang tidak bernilai dan hanya memicu masalah. Hanya saja kasihan dengan anak dan istrinya harus menelan rasa malu karena perbuatannya.
