Rakyatmerdeka.co – News Musisi sekaligus calon Wakil Bupati Kabupaten Bekasi Dhani Ahmad Prasetyo menyampaikan, senantiasa mempersiapkan diri untuk hadapi masa kampanye pilkada (pilkada) yang semakin dekat. Dhani selalu melakukan sosialisasi terkait pencalonan dirinya mendampingi politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sa’duddin.
” Lihat saja bila tentang program pokonya keren. Bekasi perlu pemimpin ganteng dan keren, ” ucap Dhani di Lapangan Banteng Jakarta, Sabtu (22/10), selesai menghadiri acara deklarasi dukungan terhadap Calon Gubernur serta Wakil Gubernur DKI Jakarta.
Dhani meluapkan kebanggaannya yang merasa disambut dengan baik oleh warga Bekasi. Menurutnya, antusiasme warga pada dirinya cukup besar.
” Ternyata antusiasme rakyat Bekasi gegap gempita terhadap pencalonan saya serta Pak Sa’duddin jadi semakin semangat, ” kata Dhani.
Dhani juga menyebutkan, rencananya untuk pindah ke Bekasi dalam waktu dekat. Hal tersebut dilakukan guna membantu aktivitasnya sepanjang masa kampanye.
Selain PKS, pasangan Sa’duddin serta Dhani diusung oleh Partai Demokrat serta Gerindra. Pasangan ini bakal bersaing dalam Pemilihan Bupati serta Wakil Bupati Kabupaten Bekasi melawan empat pasangan lainnya
Baca Juga : ” Belasan Wartawan Tiba – Tiba Di Tendang Kader Golkar ”
Empat pasangan itu ialah Tabroni-Bambang Sukaryono dari perseorangan, Meliana Kartika Kadir-Abdul Kholik dari koalisi PDIP, PKB, PBB, dan PPP, Neneng Yasin-Eka Supria Atmaja dari Golkar, Nasdem, PAN, PPP, serta Hanura. Serta terakhir, Iin Farimin- KH Mahmud dari perseorangan.
Wakil Ketua Umum Gerindra Arief Puyuono sebelumnya mengatakan, dukungan Gerindra merupakan bentuk balas jasa pada Dhani pada Pemilu Presiden 2014.
Pada Pilpres 2014, Dhani di kenal sebagai profil yang lantang menyuarakan support untuk Prabowo serta pasangannya saat itu, Hatta Rajasa. Kedekatan Dhani dengan Gerindra serta Prabowo berlanjut hingga tahun ini.
Sebelumnya jadi bakal calon Bupati Kabupaten Bekasi, Dhani pernah diberitakan akan jadi peserta pada Pilkada di DKI Jakarta. Tetapi, ia batal menjadi peserta lantaran Gerindra lebih memilih Sandiaga Uno jadi salah satu bakal peserta Pilkada 2017.
